GEREJA KALIMANTAN EVANGELIS
Nama : Obet Nego
NIM : 11.16.23
Dosen
Pengampu : Tulus Tu’u,S.Th,M.Pd
Laporan
tugas : Cerita pengalaman 100 kalimat tentang saya dulu dan
sekarang.
SAYA
Saya
bernama Obet Nego. Saya dilahirkan di kota Palangka Raya, Tanggal 9 januari
1993. Saya adalah anak ke 4 dari 6 bersaudara. Saya memiliki keluarga yang
sangat sederhana. Saya memiliki sosok Ayah yang tegas dan adil. Beliau
berkerja sebagai PNS di kantor Badan Pertanahaan Nasional. Beliau sangat
disiplin dan sosok penuh tanggung jawab. Beliau menerapkan pola disiplin pada
keluarga kami. Saya memiliki Ibu yang berkerja sebagai ibu rumah tangga. Beliau juga sosok yang penuh
dengan kasih.(10)
Saya memiliki hobby bernyanyi sejak kecil. Saya
adalah termasuk anak yang sangat manja. Saya merasa semua keinginan harus
terpenuhi. Saya dilahirkan dalam keluarga yang beragama Kristiani. Saya belum mengenal
lebih dalam apa itu Kristiani. Saya semenjak kecil sering kali diajak keluarga
untuk pergi beribadah. Saya duduk dibangku TK sudah mulai aktif
terlibat dalam kegiatan gereja (Sekolah Hari Minggu). Namun semenjak kami
sekeluarga pindah rumah dari kota Palangka Raya ke kota Sampit. Saya
saat itu mulai malas untuk mencari Tuhan. Saya waktu SD tidak pernah ikut lagi
dalam kegiatan gereja (Sekolah Hari Minggu). (10)
Sampai
ketika beranjak remaja dan duduk dibangku SMP. Saya saat itu tidak pernah lagi
terlibat dalam kegiatan gereja (Seksi Pelayanan Remaja). Saya saat itu sangat jauh
dari Tuhan. Saya beribadah hanya untuk memenuhi tugas dari sekolah. Tugasnya
yaitu meminta tanda tangan dari Pendeta yang menyampaikan renungan. Saya
mencari Tuhan ketika mengalami kesusahan saja. Saya lebih memilih ikut kegiatan
diluar lingkup gereja. Saya juga kurang bersyukur atas apa yang terjadi. Saya
sering menyalahkan Tuhan ketika dalam berbagai masalah. Saya sering dinasehati oleh
orang tua agar lebih dekat lagi dengan Tuhan.(10)
Saya
malah tidak mau peduli dengan nasehat itu. Saya ketika itu sering sekali
mengalami pencobaan. Saya menghadapi pencobaan itu dengan tidak sabar. Saya
mengeluh bila mengalami berbagai kesusahan atau pencobaan. Saya memiliki
tingkat emosi yang tinggi. Saya termasuk orang yang humoris. Saya terkadang kurang
peduli terhadap orang lain selain keluarga sendiri. Saya juga memiliki sifat pribadi
yang egois. Saya suka mengolok-olok teman. Saya sering kali membuat hati teman menjadi
kecewa.(10)
Saya
di SMA sangat malas untuk belajar. Saya sering tidak memperhatikan guru ketika
menjelaskan pelajaran. Saya malah asyik bercanda dengan teman-teman. Ketika
mendapat tugas dari guru. Saya jarang mengerjakan tugas itu. Saya sering
mencontek dengan teman. Saya mengerjakan tugas itu di sekolah. Saya sering
sekali mengandalkan kekuatan sendiri. Saya tidak pernah mengandalkan Tuhan
disetiap aktivitas itu. Saya disaat mau tidur tidak pernah meluangkan waktu
untuk berdoa.(10)
Itu semua terjadi sampai ketika di
kelas 2 SMA. Saya merasa Tuhan tidak pernah membiarkan terus-menerus jatuh
dalam kesalahan. Saya mulai benar-benar mengenal Tuhan. Saya juga menyadari
kesalahan yang dilakukan. Saya mulai mencoba menghilangkan kebiasan yang buruk
sampai dengan sekarang ini. Saya menyesal semua kesalahan yang dilakukan. Saya
juga harus belajar dari pengalaman yang pahit itu. Saya berharap itu tidak akan
pernah terulang kembali. Saya yakin bahwa Tuhan sedang melakukan memulihkan
pribadi. Saya merasa begitu besar kasih Tuhan dan penyertaan-Nya.(10)
Saya
mengucap syukur bisa benar-benar mengenal Tuhan. Saya mulai aktif kambali dalam
kegiatan gereja (Seksi Pelayanan Pemuda). Saya juga ikut dalam kelas
katekesasi. Saya mulai terlibat dalam kegiatan gereja. Banyak
pengalaman positif yang dapat diambil. Didalam
kegiatan itu banyak pengaruh hidup dalam kasih Tuhan. Saya ingin bertumbuh
selalu bersama dengan Tuhan. Saya di kelas katekesasi dan pentahbisan sidi mendapat
nast pembimbing hidup yaitu 1 Tesalonika 5 : 18. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab
itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. Saya merasa nast itu benar-benar
menjadi renungan yang penting.(10)
Saya
diberkati selalu oleh Tuhan. Saya dibimbing dan dituntun Tuhan dalam menjalani
kehidupan. Saya kemudian lulus dari SMA. Saya kemudian masuk kuliah di STT-GKE
Banjarmasin. Saya merasa sangat rindu pada Tuhan. Saya tidak mau jauh lagi
dengan Tuhan. Saya saat mengalami pencobaan biarlah itu menjadi Ujian atas Iman
percaya pada Tuhan. Saya ingin kehendak Tuhan jadi didalam kehidupan ini. Saya
percaya Tuhan campur tangan dalam kesembuhan pribadi dalam hidup ini. Saya
memerlukan penyembuhan jasmani dan rohani dari Tuhan.(10)
Bagaikan bunga yang perlu dirawat dan dijaga.
Disiram dan diberi pupuk hingga akhirnya menghasilkan bunga yang indah. Saya
sangat mencintai Tuhan. Saya mau berpegang teguh pada Tuhan dan menyerahkan hidup
ini pada-Nya. Saya mau menjadi firman yang hidup bagi Tuhan. Saya ingin menjadi
pelayan di ladang Tuhan. Saya ingin ikut Tuhan dan mengabdi pada-Nya. Saya
ingin selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap aktivitas. Karena dalam Tuhan ada
setia, Cinta kasih, Kebahagian, Sukacita, Anugerah, Dan damai sejahtera. Ada
lagi yang lebih spesial dari itu, Yaitu keselamatan hidup bersama dengan Tuhan.(10)
Saya sekarang
bersama dengan Tuhan. Saya merasa sangat bahagia. Tuhan tidak akan membiarkan jatuh
dalam kesalahan yang sama. Saya sekarang harus bertumbuh sesuai kehendak Tuhan.
Saya memiliki masa depan yang cerah bersama Tuhan. Saya percaya sudah
memperoleh hidup yang kekal sesuai janji Tuhan. Saya mengundang Tuhan untuk
masuk dalam hidup ini. Saya mau meninggalkan perangai yang lama dan
mengantikannya dengan yang baru. Saya mau taat kepada Tuhan. Saya ingin menjadi berharga di mata Tuhan. (10)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar