Nama lengkap : Obet Nego
NIM : 11.16.23
Tugas mata kuliah : Praktek Khotbah 1
Dosen pengampu : Pdt. Maria Prahesty, S.Th, M.M
Analisa
Teks.
#/TB Kej 2:18*. Seorang penolong baginya (ezer
kenegdô). Sang penulis yang diilhami itu secara tidak langsung mengungkapkan
kodrat manusia yaitu kesepian dan tidak sepenuhnya puas. Sekalipun banyak
sekali yang telah dilakukan untuk dirinya, dia sadar bahwa ada kekurangan. Sang
Khalik belum selesai. Dia sudah berencana untuk menyediakan seorang teman yang
akan memenuhi kerinduan hati manusia. Karena manusia diciptakan untuk bersekutu
dan berteman, maka dia hanya dapat menikmati hidup sepenuhnya apabila dia dapat
berbagi kasih, kepercayaan dan pengabdian dalam lingkungan intim hubungan
keluarga. Allah memungkinkan manusia memiliki seorang penolong. Secara harfiah,
penolong yang sepadan, atau seorang yang sepadan dengan. Perempuan itu akan
menjadi orang yang dapat ikut berbagi tanggung jawab dengan laki-laki,
menanggapi sifat laki-laki dengan pengertian dan kasih, serta bekerja sama
sepenuhnya dengan laki-laki itu dalam melaksanakan rencana Allah.
Amanat
Teks
- Allah menciptakan Hawa untuk menjadi rekan yang
mengasihi dan menolong Adam, dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan
keluarga mereka.
Amanat
Khotbah
Dalam sebuah pernikahan hendaknya
saling mengasihi dan menolong dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan
keluarga.
Struktur
Khotbah
Judul :
Pernikahan untuk memuliakan Allah
Teks Alkitab : Kejadian 2 : 8-25
18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik,
kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang
sepadan dengan dia."
19 Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala
binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada
manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang
diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti
nama makhluk itu.
20 Manusia itu memberi nama kepada segala
ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi
baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong yang sepadan dengan dia.
21 ¶ Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur
nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya,
lalu menutup tempat itu dengan daging.
22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari
manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia
itu.
23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah
dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan,
sebab ia diambil dari laki-laki."
24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan
ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu
daging.
25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan
isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Tujuan : Agar
di dalam pernikahan hendaknya saling mengasihi dan tolong-menolong dalam
memenuhi maksud Allah bagi kehidupan berkeluarga.
Kalimat peralihan: Bagaimana
caranya saling mengasihi dan tolong menolong dalam memenuhi maksud Allah bagi
kehidupan berkeluarga?
Tubuh
I.
saling mengasihi dan tolong menolong
dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan berkeluarga adalah dengan bersama-sama menanggung tanggung jawab
kalimat peralihan: kemudian
II.
saling mengasihi dan tolong menolong
dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan berkeluarga dengan bekerja sama dengannya
kalimat peralihan: dan yang lebih penting
III.
saling mengasihi dan tolong menolong
dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan berkeluarg saling pengertian
Pendahuluan.
Syalom,
saudara-saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus. Dihari yang berbahagia
ini kita dikumpulkan untuk menjadi saksi bagaimana kedua mempelai dipersatukan
oleh Allah melalui pengucapan janji suci pernikahan. Pernikahan adalah hal yang
sangat sakral dan kudus. Dalam setiap pernikahan Allah turut campur tangan. Saudara-saudari
yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Setiap permasalahan dalam hidup
ini bisa saja di alami siapapun? Tidak ada manusia yang hidup tidak memiliki
masalah. Semua manusia diciptakan memiliki masalahnya yang berbeda-beda. Jangan
kita sesekali meragukan penyertaan Tuhan dalam hidup ini. Konsep iman kita
seharusnya belajar memahami kondisi seperti yang diajarkan dalam firman Tuhan
ini.
Allah memungkinkan manusia memiliki seorang
penolong. Secara harfiah, penolong yang sepadan, atau seorang yang sepadan
dengan. Perempuan itu akan menjadi orang yang dapat ikut berbagi tanggung jawab
dengan laki-laki, menanggapi sifat laki-laki dengan pengertian dan kasih, serta
bekerja sama sepenuhnya dengan laki-laki itu dalam melaksanakan rencana Allah.
·
Saling mengasihi dan tolong menolong
dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan berkeluarga adalah dengan bersama-sama
menangung tanggung jawab.
Ilustrasi
Ikan
Paus biru bertanggung jawab dengan keluarganya
Setiap hari induk ikan paus biru harus memproduksi
ratusan liter air susu untuk anaknya. Ia harus menahan lapar karena
meninggalkan lautan antartika yang makmur makanan itu, hanya untuk
menyelamatkan anaknya. Bayi ikan paus belum tahan dingin karena lapisan
lemaknya masih tipis sekali.
Penjelasan.
Demikian juga gambaran tanggung jawab kedua mempelai
terhadap keluarga yang akan dijalani nanti. bertanggung jawab akan setiap
apapun dalam menempuh kehidupan. Saling membantu mewujudkan rasa tanggung jawab dalam setiap anggota
keluarga untuk membangun maksud dan tujuan Allah. Oleh karena itulah perlunya
strategi dalam melakukan itu semua agar terwujud maksud Allah.
yaitu
·
saling mengasihi dan tolong menolong
dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan berkeluarga dengan bekerja sama dengannya
ilustrasi
semut
berkerja sama melakukan proyek besar
ada sejenis semut yang berukuran 1 cm, dapat
memangsa insekta ( serangga ) yang relative lebih besar, bahkan konon seekor
katak, kada, ular, kelelawar, dan burung bisa mereka tangkap. Mengapa bisa? Itu
karena ia tidak dapat melakukannya sendirian tetapi melibatkan banyak pesemut
pekerja yang lain. korban itu terkena perekat sutra yang kuat yang mereka buat,
dan selanjutnya korban itu ditarik secara bersama-sama. Kemampuan menarik ini
terletak pada kaki semut itu, dimana semut mempunyai bantalan penyedot yang
ampuh untuk meletakan kakinya.
Penjelasan.
Demikian dengan kita terkhusus kedua mempelai; bila
kita saling mendukung , maka kita melakukan proyek besar dalam pelayanan injil
kerajaan Allah. Itu semua mulai dari ruang lingkup diri sendiri orang sekitar (
keluarga ) kerabat, orang lain yang kita temui yang memerlukan pertolongan.
Terkhusus untuk kedua mempelai saling melengkapi kekurangan pasangan anda. Karena
masing anggota keluarga memiliki kekurangan. Jangan sampai dalam menjalin
hubungan rumah tangga tidak ada tolong menolong pasangan maupun anggota
keluarga. Semua anggota keluarga harus peduli dengan anggota yang lain. Menopang
satu dengan yang lain.jika sudah demikian kita memiliki hati sadar bahwa hidup
ini saling berpengertian satu dengan yang lain baik dalam membangun keluarga.
Itu merupakan hal yang penting untuk membangun keluarga yang kuat jasmani dan
rohani dalam Tuhan Yesus.
·
saling mengasihi dan tolong menolong
dalam memenuhi maksud Allah bagi kehidupan berkeluarga saling pengertian
ilustrasi
cicin
wujudkan kasih
pertukaran cicin di saat menikah menunjukan tanda
pengingkat kasih antara dua insan yang berbeda jenis. Cicin dipakai pada jari
manis melambangkan sikap hidup yang manis dalam hubungan kedua insan tersebut.
Penjelasan.
Demikan juga sikap kita setiap orang percaya.
Terkhusus bagi kedua mempelai yang akan menjalin hubungan rumah tangga
nantinya. Kalian harus menjadikan kasih sebagai pengikat yang mempersatukan
satu sama lain. Ini semua bisa terwujud karena ada nya saling pengertian antara
kedua belai pasangan. Saling mengenal mengerti sifat dan perilaku menerima
kelebihan maupun kekurangan pasangan. Dalam berumah tangga menjaga relasi yang
baik sangatlah penting baik dengan suami istri dan anak-anak anda juga yang
terpenting relasi dengan Allah.
Penutup.
Pernikahan merupakan hal yang sangat baik. Mari kita
sidang jemaat terkhusus kedua mempelai. Membangun sebuah rumah tangga banyak
sakali hal yang akan anda jumpai. Baik itu dalam keadaan duka maupun
bersukacita. Dari 3 refleksi yang kita telah dengar di atas masing masing memiliki
makna tersendiri yang saling berhubungan untuk membangun kehidupan berumah
tangga. Kita perlu mengingat 3 poin penting yang perlu di ingat dan dilakukan
yaitu bertanggung jawab, berkerja sama, dan pengertian. Ketiga hal ini membuat
Misi Allah dalam sebuah keluarga sesuai yang Dia hendaki berjalan dengan baik. Mari
wujudkan dalam setiap pernikahan anda untuk memuliakan Allah.
Tujuannya ialah karena manusia diciptakan untuk
bersekutu dan berteman, maka dia hanya dapat menikmati hidup sepenuhnya apabila
dia dapat berbagi kasih, kepercayaan dan pengabdian dalam lingkungan intim
hubungan keluarga. Allah memungkinkan manusia memiliki seorang penolong. Secara
harfiah, penolong yang sepadan, atau seorang yang sepadan dengan. Perempuan itu
akan menjadi orang yang dapat ikut berbagi tanggung jawab dengan laki-laki,
menanggapi sifat laki-laki dengan pengertian dan kasih, serta bekerja sama
sepenuhnya dengan laki-laki itu dalam melaksanakan rencana Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar